Saat ini popularitas pretzel semakin naik. Roti dengan cita rasa Eropa ini semakin banyak digemari utamanya di kalangan generasi milenial dan generasi Z. Hal ini dikarenakan rasa yang enak dan khas sehingga memberikan pengalaman baru dalam mengkonsumsi roti. Banyaknya permintaan roti ini otomatis membuka peluang bisnis yang besar. Yuk, simak bagaimana perkembangan bisnis dan rahasia sukses dalam mengolah roti kekinian ini.

Perkembangan Bisnis Pretzel di Indonesia

Roti khas Eropa ini sudah ada sejak lama. Namun seiring berkembangnya zaman, pretzel juga menyebar ke Amerika dan menjadi kudapan favorit warga di sana. Sebenarnya roti ini bukan makanan baru di Indonesia, karena sekitar tahun 1995 waralaba besar yang menjual pretzel asal Amerika membuka gerai pertama di Jakarta. Seiring berjalannya waktu dan penyebaran informasi yang cepat melalui media sosial, membuat roti ini semakin dikenal dan menjadi populer sehingga kian diminati. Terlebih generasi milenial dan generasi Z yang suka mengeksplor rasa, suka sesuatu yang kekinian, dan suka rasa yang otentik. Merupakan target pasar yang cocok untuk roti cita rasa Eropa tersebut.

Beberapa toko bakery baru, banyak bermunculan dan menjual roti ini. Sejak tahun 2019 angka pelaku usaha bakery di Indonesia terus meningkat hingga 35%. Pengusaha roti dari skala kecil, menengah, dan besar juga mulai merambah menjual pretzel. Banyak pebisnis melihat peluang usaha tersebut. Dengan memanfaatkan tren, usaha kuliner kekinian ini memberi Anda kesempatan untuk menghasilkan pundi-pundi keuntungan yang menjanjikan. Peluang usaha terbuka lebar bagi Anda yang memiliki bisnis bakery, bisa mulai menjual menu ini. Bagi Anda yang ingin memulai bisnis bakery, bisa fokuskan menjual roti Eropa dengan menu andalan pretzel. Karena bisnis ini masih dan akan terus berkembang.

Tips Mengolah Pretzel yang Lezat

Hal yang membuat pretzel semakin diminati adalah karena kualitas rasa yang enak dan khas. Pada dasarnya, teknik pembuatan roti Eropa harus dipelajari terlebih dahulu. Kemudian dipadukan dengan pemilihan bahan-bahan premium. Dengan demikian, Anda bisa menyajikan roti khas Eropa yang diterima di lidah masyarakat Indonesia. Mulai dari pemilihan tepung, gunakan yang mengandung protein 12% sehingga roti bisa mengembang dengan sempurna. Lalu, pemilihan tepung roti dengan partikel butiran yang halus juga penting diperhatikan, guna mendapatkan tekstur roti yang lembut dan bervolume.

Selain tepung, bahan lain yang tak kalah pentingnya adalah margarin. Pemilihan margarin kualitas premium sangat membantu menentukan hasil akhir roti yang dibuat. Anda bisa membuat pretzel yang lebih lezat dan memiliki aroma yang khas dengan menggunakan Royal Palmia Butter Margarine. Margarin ini sangat cocok untuk roti yang mengutamakan kelezatan butter. Perpaduan kelezatan butter Eropa dengan cita rasa margarin membuat pretzel Anda memiliki karakter tersendiri. Dari segi aroma, rasa, dan tekstur yang lebih lembut dan empuk.

Anda juga bisa menghadirkan beberapa inovasi rasa, selain yang original. Untuk menarik konsumen, kreativitas, dan inovasi diperlukan dalam hal menyajikan variasi menu. Anda bisa menggunakan topping atau varian rasa yang sedang banyak digemari. Misalnya saja varian matcha, almond, atau cream cheese. Rasa buah-buahan dengan karakter segar juga sedang banyak diminati. Varian rasa lemon mungkin bisa Anda pertimbangkan. Jika ingin mengembangkan varian gurih, Anda bisa mencoba membuat pretzel cheese burger atau dengan isian sosis. Jika ingin mencoba menggunakan unsur kearifan lokal, bisa juga menggunakan abon atau menciptakan saus rendang. Banyak yang bisa Anda eksplor pada usaha kuliner kekinian ini.

Pretzel adalah makanan yang menjanjikan dari segi bisnis untuk semakin menghasilkan cuan. Dengan menyimak perkembangan bisnis roti khas Eropa ini dan cara mengolahnya agar menghasilkan rasa yang lezat, apakah Anda tertarik untuk mulai menjual menu ini? Dapatkan informasi seputar tren bisnis kuliner dari Palmia di artikel lainnya!